Yogyakarta, 24 Juli 2025
Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM bersama IATPI menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) guna menyusun kurikulum yang relevan dengan tantangan dunia kerja masa kini dan masa depan.
Diskusi ini membahas sinergi antara dunia pendidikan dan dunia kerja di bidang Teknik Infrastruktur Lingkungan, pentingnya sertifikasi profesi, serta keanggotaan IATPI.
FGD berlangsung di Ruang Sidang Merah DTSL FT UGM dan secara daring, dihadiri akademisi, praktisi, asosiasi profesi, dan mitra industri.
Ketua DTSL FT UGM, Prof. Ir. T. Faisal Fathani, berharap kegiatan ini memberi manfaat nyata bagi sivitas akademika dalam memperkuat kompetensi dan merancang langkah strategis ke depan.
Dr. Ir. Tri Joko, M.Si., mewakili IATPI, memaparkan pentingnya profil profesi dalam penyusunan kurikulum serta besarnya peluang di enam sektor teknik lingkungan: air minum, air limbah, limbah B3/non-B3, persampahan, drainase, polusi udara, dan perlindungan lingkungan.
Sebagai asosiasi profesi terakreditasi, IATPI menghadirkan 15 skema sertifikasi melalui LSP Teknik Lingkungan dan 39 TUK di seluruh Indonesia—terbuka juga bagi lulusan baru.
IATPI berkomitmen mendukung pengembangan kurikulum, akreditasi, penguatan kompetensi lulusan, serta menjadi mitra strategis bagi Program Studi Teknik Infrastruktur Lingkungan UGM.
UGM sebagai TUK sertifikasi LSP TL IATPI
